Dalam
suatu organisasi seringkali ada masalah dalam pengambilan keputusan dimana
semua anggota ingin mengeluarkan pendapatnya. Saya ingin menceritakan
pengalaman saya sewaktu menjadi anggota dan pengurus organisasi yang bernama
pelajar pencinta alam (PEPALA) di SMK dulu saya sekolah. Saya menjadi seksi
perlengkapan tugas saya menyediakan alat dan perlengkapan untuk melaksanakan
kegiatan. Dalam menjalani suatu oganisasi seringkali ada masalah dalam mengambil
keputusan untuk melaksanakan suatu kegiatan. Pada suatu rapat organisasi yang
dihadiri semua anggota yang membicarakan tentang anggaran dana dan tujuan
tempat untuk melaksanakan kegiatan pecinta alam terjadi perbedaan pendapat
karena semua anggota mengeluarkan pendapat yang menurut mereka terbaik untuk pelaksanaan kegiatan tersebut. Namun saya sebagai seksi
perlengkapan mengeluarkan pendapat acara tersebut harus disesuaikan dengan
anggaran dana yang ada agar acara berjalan dengan lancar. Rapat tidak berjalan
semestinya karena banyak anggota yang ingin pendapatnya didengar. Agar hasil
rapat mendapat hasil yang terbaik diadakan voting untuk menyelesaikan masalah
dalam pengambilan keputusan untuk acara tersebut dengan catatan hasil voting
terbanyak harus diterima dengan lapang dada. Dan semua anggota memilih tempat
yang diajukan oleh ketua organisasi. Secara singkat voting menghasilkan tempat
tujuan dimana acara yang akan dilaksanakan hasil ini sesuai voting dan sesuai
keputusan bersama dari seluaruh anggota. Dalam hal ini semua ingin yang terbaik
tetapi yang terbaik adalah suatu keputusan dan kesepakatan bersama.
Senin, 21 April 2014
Jumat, 04 April 2014
Posts by : Admin
Perancangan Sistem Informasi
PERANCANGAN
SISTEM INFORMASI
Perancangan
sistem informasi merupakan pengembangan sistem baru dari sistem lama yang ada,
dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi
pada sistem yang baru.
SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI (SYSTEM
DEVELOPMENT LIFE CYCLES - SDLC)
Secara
konseptual siklus pengembangan sebuah sistem informasi adalah sbb :
1. Analisis Sistem: menganalisis
dan mendefinisikan masalah dan kemungkinan solusinya untuk sistem informasi dan
proses organisasi.
2. Perancangan Sistem: merancang
output, input, struktur file, program, prosedur, perangkat keras dan perangkat
lunak yang diperlukan untuk mendukung sistem informasi
3. Pembangunan dan Testing Sistem:
membangun perangkat lunak yang diperlukan untuk mendukung sistem dan melakukan
testing secara akurat. Melakukan instalasi dan testing terhadap perangkat keras
dan mengoperasikan perangkat lunak
4. Implementasi Sistem: beralih
dari sistem lama ke sistem baru, melakukan pelatihan dan panduan seperlunya.
5. Operasi dan Perawatan:
mendukung operasi sistem informasi dan melakukan perubahan atau tambahan
fasilitas.
6. Evaluasi Sistem: mengevaluasi
sejauih mana sistem telah dibangun dan seberapa bagus sistem telah
dioperasikan.
Siklus tersebut
berlangsung secara berulang-ulang. Siklus di atas merupakan model klasik dari
pengembangan sistem informasi. Model-model baru, seperti prototyping, spiral,
4GT dan kombinasi dikembangkan dari model klasik di atas.
ANALISIS
SISTEM
Alasan
pentingnya mengawali analisis sistem:
1. Problem-solving: sistem lama
tidak berfungsi sesuai dengan kebutuhan. Untuk itu analisis diperlukan untuk
memperbaiki sistem sehingga dapat berfungsi sesuai dengan kebutuhan.
2. Kebutuhan baru: adanya
kebutuhan baru dalam organisasi atau lingkungan sehingga diperlukan adanya
modifikasi atau tambahan sistem informasi untuk mendukung organisasi.
3.
Mengimplementasikan ide atau
teknologi baru.
4.
Meningkatkan performansi sistem
secara keseluruhan.
Batasan Analisis Sistem:
Aktifitas yang
dilakukan dalam analisis sistem harus dapat menjawab pertanyaan umum, sebagai berikut :
1.
Sistem baru apakah yang akan
dibangun? atau
2.
Sistem apakah yang akan
ditambahkan atau dimodifikasi pada sistem lama yang sudah ada?
Untuk itu secara
detail harus dijawab pertanyaan-pertanyaan:
1.
Informasi apakah yang
dibutuhkan?
2.
Oleh siapa?
3.
Kapan?
4.
Dimana?
5.
Dalam bentuk apa?
6.
Bagaimana cara memperolehnya?
7.
Dari mana asalnya?
8.
Bagaimana cara mengumpulkannya?
Proposal
mengadakan analisis sistem; Berisi:
1.
Definisi yang jelas dan
konsisten tentang alasan untuk analisis
2.
Definisi batasan analisis yang
akan dilakukan
3.
Identifikasi fakta yang akan
dikumpulkan dan dipelajari selama analisis
4.
Identifikasi sumber dimana
fakta dapat diperoleh
5.
Uraian tujuan dan kendala yang
mungkin dalam analisis
6.
Proyeksi kemungkinan masalah yang
akan terjadi selama analisis
7.
Jadwal tentatif analisis
Sumber-sumber
fakta yang dapat dipelajari untuk analisis sistem:
1.
Sistem yang ada
2.
Sumber internal lain: orang,
dokumen, dan hubungan antara orang-organisasi atau fungsi ada
3.
Sumber External: interface
dengan sistem lain, seminar, vendor, jurnal, textbook dan informasi atau ilmu
lain yang berada diluar sistem
Kerangka Analisis:
1. Analisis terhadap level pembuat
keputusan (manajemen organisasi): menganalisa organisasi, fungsi dan informasi
yang dibutuhkan beserta informasi yang dihasilkan.
2. Analisis terhadap flow
informasi: mengidentifikasi informasi apa yang diperlukan, siapa yang
memerlukan,dari mana asalnya.
3.
Analisis terhadap input dan
output.
Dalam analisis
ini digunakan teknik dan alat bantu, antara lain: interview, questionaire, observation,
sampling and document gathering, charting (organisasi, flow, DFD, ER dan sebagainya),
decision table and matric
Laporan hasil analisis:
Laporan hasil
analisis harus berisi:
1.
Uraian alasan dan scope
(batasan) analisis
2.
Deskripsi sistem yang ada dan
operasinya.
3.
Uraian tujuan (objektif) dan
kendala sistem
4.
Deskripsi tentang
masalah-masalah yang belum teratasi dan potensi masalah
5.
Uraian tentang asumsi-asumsi
yang diambil oleh analis sistem selama proses analisis
6.
Rekomendasi-rekomendasi sistem
yang baru dan kebutuhannya untuk desain awal
7.
Proyeksi kebutuhan sumber daya
dan biaya yang diharapkan termasuk dalam desain sistem baru atau
memodifikasinya. Proyeksi ini termasuk kelayakan untuk proses selanjutnya.
Katagori aspek kelayakan:
1.
Kelayakan teknis: kelayakan
perangkat keras dan perangkat lunak.
2.
Kelayakan ekonomi: apakah ada
keuntungan atau kerugian, efisiensi biasa operasional organisasi.
3.
Kelayakan operasi: berhubungan
dengan prosedur operasi dan orang yang menjalankan organisasi
4.
Kelayakan jadwal: dapat
menggunakan model-model penjadwalan seperti PERT dan GANTT CHART. Apakah jadwal
pengembangan layak atau tidak.
Hasil akhir
analisis sistem (keputusan):
1.
Hentikan pekerjaan, karena
proposal tidak layak.
2.
Tunggu beberapa saat, karena
masih ada pertimbangan lain.
3.
Modifikasi, manajemen
memutuskan untuk memodifikasi prososal dengan subsistem lain.
4.
Proses dengan syarat, ada
persyaratan kelayakan.
5.
Proses tanpa syarat, semua
syarat terpenuhi. Proposal diterima dan proses dilanjutkan ke desain awal.
Siklus
pengembangan sistem menurut J.F.Kelly ;
1.
Penelitian sistem
- Definisi ruang lingkup.
- Studi penelitian
2.
Analisis dan desain sistem
- Studi penelitian
- Pengumpulan data dan analisis
- Desain sistem
- Rencana implementasi
3.
Pengembangan sistem
- Pengembangan
- Pengetesan
- Pengoperasian
- Perawatan
Siklus
pengembangan sistem menurut Martin L dan Thomas Harrel ;
1.
Konsepsi sistem
2.
Analisis pendahuluan
- Pendefinisan masalah pendahuluan
- Investigasi
- Persiapan usulan sistem
3.
Desain sistem
- Analisis terinci
- Mendesain keputusan
- Mendesain sasaran
- Rancang bangun sistem
4.
Pemrograman
- Memecahkan kembali rancang bangun
- Mengembangkan bagan alir secara garis besar
- Menulis instruksi program
- Merakit program
- Mempersiapkan data untuk tes
- Melakukan pengetesan
- Mengecek hasil
- Mendiagnosa kesalahan
- Membetulkan program
- Memulai pengetesan sistem
5.
Dokumentasi
6.
Instalasi sistem
7.
Operasi sistem
Posts by : Admin
Sejarah C++
Sejarah
C++
Tahun 1978, Brian W.
Kerninghan & Dennis M. Ritchie dari AT & T Laboratories mengembangkan
bahasa B menjadi bahasa C. Bahasa B yang diciptakan oleh Ken Thompson
sebenarnya merupakan pengembangan dari bahasa BCPL ( Basic Combined Programming
Language ) yang diciptakan oleh Martin Richard.
Sejak tahun 1980,
bahasa C banyak digunakan pemrogram di Eropa yang sebelumnya menggunakan bahasa
B dan BCPL. Dalam perkembangannya, bahasa C menjadi bahasa paling populer diantara
bahasa lainnya, seperti PASCAL, BASIC, FORTRAN. Tahun 1989, dunia pemrograman C
mengalami peristiwa penting dengan dikeluarkannya standar bahasa C oleh
American National Standards Institute (ANSI). Bahasa C yang diciptakan
Kerninghan & Ritchie kemudian dikenal dengan nama ANSI C.
Mulai awal tahun 1980,
Bjarne Stroustrup dari AT & T Bell Laboratories mulai mengembangkan bahasa
C. Pada tahun 1985, lahirlah secara resmi bahasa baru hasil pengembangan C yang
dikenal dengan nama C++. Sebenarnya bahasa C++ mengalami dua tahap evolusi. C++
yang pertama, dirilis oleh AT&T Laboratories, dinamakan cfront. C++ versi
kuno ini hanya berupa kompiler yang menterjemahkan C++ menjadi bahasa C.
Pada evolusi
selanjutnya, Borland International Inc. mengembangkan kompiler C++ menjadi
sebuah kompiler yang mampu mengubah C++ langsung menjadi bahasa mesin
(assembly). Sejak evolusi ini, mulai tahun 1990 C++ menjadi bahasa berorientasi
obyek yang digunakan oleh sebagian besar pemrogram professional.
Posts by : Admin
Komputer Sebagai Alat Bantu Sistem Informasi
KOMPUTER SEBAGAI ALAT BANTU
SISTEM INFORMASI
Penggunaan program bantu sering kali tidak menjadi perhatian orang, karena
program tersebut umumnya tidak begitu populer dan sifatnya yang hanya membantu
meningkatkan unjuk kerja saja.
Program bantu hanya sedikit dipergunakan untuk mereka yang terbiasa
menggunakan sistem yang telah terintegrasi atau paket yang sudah memberikan
kelengkapan cukup tinggi.
Program bantu dibuat orang karena masih ada beberapa kekurangan pada
paket-paket terintegrasi, padahal fungsi tersebut cukup dibutuhkan dalam
pengoperasiannya sehari-hari
Sebenarnya tanpa menggunakan program bantu sebuah paket aplikasi dapat
berjalan mulus, dengan hadirnya program-program bantu ini, pekerjaan dapat
dilakukan dengan lebih mudah dan cepat selesai.
DASAR
PEMPROSESAN DAN ARSITEKTUR KOMPUTER
Komputer sebagai Elemen dalam Sistem Informasi :
·
Super
Computer terutama digunakan untuk perhitungan ilmiah
·
Mainframe
sebagai tulang punggung pengolahan di organisasi besar
·
Mini
Computer dalam banyak hal melampaui kinerja unit yang lebih besar
·
Micro
Computer sebagian besar sirkuit utamanya berbentuk silicon IC chip yg disebut
Microprocessor
·
PC
adalah micro computer yang yang digunakan oleh satu orang atau mungkin beberapa
orang
·
Small
Business computer adalah komputer mini/micro multiuser
·
Laptop
beratnya sekitar 4 kg
·
Notebook
beratnya sekitar 2 – 3 kg
·
Palmtop
beratnya sekitar 1.5 kg
·
Pen
Computer berkemampuan menerima input yang ditulis pada layarnya dengan pena
khusus
DASAR
ARSITEKTUR KOMPUTER
·
Komputer
pertama menggunakan magnetic drum dan magnetik core untuk penyimpanan primer
·
Sejak
tahun 1964 penyimpanan yang terbuat dari IC mulai menggantikan drum dan core
·
Penyimpanan
primer ada dalam berbagai bentuk yang memberikan beragam kemampuan dalam hal
operasi dan kecepatan yaitu RAM, ROM, dan Cache Memory RAM (Random Access
Memory)
·
IC
yang berfungsi sebagai bagian penyimpanan primer yg digunakan untuk menyimpan
software & data
·
RAM
memungkinkan operasi baca maupun tulis
·
Mempunyai
sifat mudah hilang (volatile) karena isinya hilang saat daya listrik dimatikan
ROM (Read Only Memory)
·
Jenis
khusus penyimpanan primer dapat dibaca tapi tidak dapat ditulis
·
Untuk
menyimpan material seperti instruksi-instruksi yang memberitahukan komputer apa
yang harus dilakukannya saat dinyalakan
·
Bersifat
tidak mudah hilang (nonvolatile) yaitu isinya tidak terhapus saat daya listrik
sistem dimatikan Cache Memory
·
RAM
khusus yang sangat cepat dan sangat mahal yang ditempatkan diantara RAM biasa
dan processor
·
Isi
cache memory diperiksa oleh processor sebelum mencari instruksi program / data
sdi RAM biasa
·
Jika
cache memory mempunyai isi yang diperlukan, pengambilan dapat dilakukan lebih
cepat daripada jika RAM biasa dilibatkan
Komponen hardware dan software bersama-sama membentuk arsitektur sistem
komputer. Terdapat perbedaan antara arsitektur komputer dan organisasi
komputer. Arsitektur komputer mengacu pada sistem dan bagian-bagiannya yang
tampak oleh user, terutama programmer, sedangkan organisasi komputer
mengganbarjan bagaimana bagian-bagian komputer diatur dan dihubungkan untuk
merealisasikan arsitektur komputer.
Stalling (1996) menyatakan bahwa arsitektutr komputer berkaitan dengan
atribut-atribut sebuah sistem yang tampask oleh seorang programmer atau
atribut-atribut yang memiliki dampak langsung pada eksekusi sebuah program.
Unit input
Unit input bertugas untuk mengelola masukan data ke dalam komputer. Data
atau arahan yang diberikan adalah dalam bentuk penulisan, bunyi, gambar, suara,
isyarat, dan sebagainya. Unit input akan menukar arahan dan data yang diterima
ke bentuk binary. Contoh unit input ialah keyboard, mouse, OCR (Optical
Character Recognition), OMR (Optical Mark Reader), scanner, MICR (Magnetic Ink
Character Recognition), light pen, touch screen, joystick, barcode, dll.
CPU
Central processing unit adalah suatu sentral kontrol dari suatu sistem
komputer. CPU mempunyai beberapa fasilitas antara lain memberi address data dan
program di dalam main storage, mengambil dan memasukkan data, memproses data
secara arithmatic dan logikal, melaksanakan intruksi – intruksi secara berturut
– turut dan dapat merupakan penghubung antara main storage dan input atau
output device.
control section secara langsung dapat mengambil instruksi – instruksi
secara berturut-turut dan mengkoordinasi pelaksanaan instruksi , serta
mengambil data dari storage.
Unit Pengendali
·
Mengatur
dan mengendalikan alat input dan output.
·
Mengambil
intruksi – intruksi dari memori utama.
·
Mengambil
data dari memori utama.
·
Mengambil
data dari memori utama untuk diolah.
·
Mengirim
intruksi ke ALU jika ada intruksi untuk perhitungan aritmatika atau
perbandingan logika.
·
Menyimpan
hasil proses ke memori utama.
Unit Penyimpanan Primer
Arithematic Logical Unit
ALU adalah operasi aritmatik dan logic.
Operasi Arithmatic dan logika dibagi empat kelas:
1. decimal arithmatic
2. fixed – point arithmatic
3. floating - point arithmatic
4. logic operations
·
Melakukan
semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit electronik
yang digunakan disebut adder.
·
Melakukan
keputusan dari suatu operasi logika sesuai dengan intruksi program.
·
Operasi
logika meliputi perbandingan dua operand dengan menggunakn operator logika
tertentu, yaitu sama dengan , tidak sama dengan, kurang dari, kurang atau sama
dengan , lebih besar dari , dan lebih besar atau sama dengan.
Perangkat
lunak
Perangkat lunak adalah program atau sekumpulan program komputer yang khusus
dirancang untuk menangani fungsi tertentu. Pada umumnya istilah software
menyatakan cara-cara yang menghasilkan hubungan yang lebih efisien antara
manusia dan mesin komputer.
Fungsi software:
1. Mengidentifikasikan program
2. Menyiapkan aplikasi program sehingga tata kerja seluruh peralatan
komputer terkontrol.
3. Mengatur dan membuat pekerjaan lebih efisien.
Perangkat
Lunak Sistem
Memungkinkan sebuah komputer beroperasi lebih efisien. Yang termasuk dalam
kategori ini adalah program sistem operasi, sistem manajemen database,
generator laporan, job accounting sistem, tambahan untuk sistem operasi,
asembler, compiler, program kontrol input atau output, translator, simulator,
rutin diagnostik, program bantu debug, dan flowchart.
Perangkat lunak sistem melaksanakan tugas-tugas dasar tertentu yang
diperlukan semua pengguna untuk komputer. Perangkat lunak sistem biasanya
disiapkan oleh pembuat perangkat keras (penjual atau pemasok perangkat keras
sering disebut sebagai vendor) atau perusahaan yang mengkhususkan diri dalam
membuat perangkat lunak (penjual atau pemasok perangkat lunak). Perangkat lunak
sistem melaksanaknan tugas – tugas dasar yang diperlukan semua pemakai komputer
yang berhubungan dengan perangkat keras.
Ada tiga jenis dasar perangkat lunak sistem yaitu :
1. Perangkat Lunak Aplikasi
Perangkat lunak aplikasi adalah program yang
dibuat oleh pemakai menggunakan bahas pemprograman untuk menyelesaikan suatu
tugas khusus, yang membantu pengolaan sumber daya fisik dan konseptual
perusahaan. Diperoleh dengan 2 cara, yaitu :
- Membuat sendiri ( custom programming)
- Membeli jadi ( preweritten package).
Aplikasi perangkat lunak meliputi berbegai jenis
program yang dapat dipisahkan ke dalam kategori umum dan khusus. Program
aplikasi umum melakukan pekerjaan umum pemrosesan informasi bagi pengguna akhir
(end user). Contohnya Word Procesing, spreadsheet dan lain-lain. Program
aplikasi khusus menyelesaikan tugas pemrosesan informasi yang mendukung fungsi
atau proses bisnis tertentu.
2. Sistem operasi
Sistem operasi yang biasa dikenal dengan singkatan
OS merupakan program yang memiliki fungsi srebagai penghubung antara pemakai
dengan perangkat lunak dan perangkat keras. OS layaknya seperti manajer di
dalam perusahaan, yaitu bertanggung jawab, mengendalikan dan mengkoordinasikan
kegiatan dari sistem komputer.
Fungsi utama sistem operasi :
- Manajemen proses, mencakup penyiapan,
penjadwalan, dan pemantauan proses pada komputer.
- Manajemen sumber daya, berkaitan
dengan pengendalian terhadap pemakaian sumber daya dalam sistem komputer
yang dilakukan oleh program sistem atau program aplikasi saat tu.
- Manajemen data, pengendalian terhadap data masukan atau keluaran, termasuk dalam hal pengalokasian dalam perangkat penyimpan sekunder maupun dalam memori utama. Khusus di tunjukkan untuk menangani tugas tertentu.sebagai contoh untuk aplikasi bisnis, program paket payroll adalah program yang paling banyak dijual. Selain program aplikasi bisnis, ada juga yang menangani tugas tertuntu yaitu perbankan, program akuntansi, dll.
KOMPONEN –
KOMPONEN SISTEM
1. Manajemen Proses
Proses adalah keadaan ketika sebauah program
sedang dieksekusi. Sebuah proses membutuhkan beberapa sumber daya untuk
menyelesaikan tugasnya. Sumberdaya tersebut dapat berupa CPU Time, memori,
berkas-berkas dan perangkat-perangkat IO.
Sistem operasi bertangung jawab atas aktifitas
yang berkaitan dengan menajemen proses seperti :
- Pembuatan atau penghapusan proses
yang dibuat oleh pengguna dan sistem proses.
- Menunda atau melanjutkan proses
- Menyediakan mekanisme untuk proses
sinkronisasi
- Menyediakan mekanisme untuk proses
komunikasi
- Menyediakan mekanisme untukpenanganan
dead lock.
2. Manajemen Memori Utama
Memori utama atau lebih dikenal sebagai memori
adalah sebuah array yang besar dari word atau byte, yang ukurannya mencapai
ratusan, ribuan, atau bahkan jutaan. Setiap word atau byte mempunyai alamat
tersendiri. Memori utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang akses data
nya digunakan oleh CPU atau perangkat I/O. Memori utama termasuk temapat
penyimpanan data yang sementara (volatile). Artinya , data dapat hilang begitu
sistem di matikan.
Sistem operasi bertanggung jawab atas
aktifitas-aktifitas yang berkaitan dengan manajemen memori seperti :
- Menjaga dan memelihara bagian-bagian
track memori yang sedang di gunakan dan siapa yang menggunakannya.
- Memutuskan proses-proses mana saja
yang harus dipanggil ke memori jika masih ada ruang di memori.
- Mengalokasikan dan meng-dealokasikan
ruang memori sesuai kebutuhan .
3. Manajemen memori sekunder
Data yang disimpan dalam memori utama bersiafat
sementara dan jumlahnya sangat sedikit oleh karena itu, untuk menyimpan
keseluruhan data dan program komputer dibutuhkan secondary-storage yang
bersifat permanen dan mampu menampung banyak data. Contoh secondary-storage
adalah harddisk,disket,dll.
Sistem operasi bertanggung jawab atas aktfitas
yang berkaitan dengan disk-management seperti :
- Pengaturan ruang kosong (free-space
management) Alokasi penyimpanan
- Penjadwalan disk
4. Manajemen sistem I/O
Sering disebut device manager. Menyediakan “device
driver” yang umum sehingga operasi I/O dapat seragam
(membuka,membaca,menulis,menutup). Contohnya , penggunaan menggunakan operasi
yang sama untuk membaca berkas pada harddisk,CD-ROM dan floppy disk.
Komponen sistem operasi untuk sistem I/O:
- Buffer : menampung sementara data
dari atau ke perangkat I/O
- Spooling : melakukan penjadwalan
penggunaan I/O sistem supaya lebih efesien
- Menyediakan driver untuk dapat
melakukan operasi “rinci” untuk perangkat keras I/O tertentu.
Dengan demikian, sistem operasi memberikan tanggapan terhadap manajemen I/O
aktifita-aktifitas sebagai berikut :
1. Sistem buffer-caching
2. Antarmuka device-driver secara umum.
3. Driver untuk device hardware tetentu.
4. Manajemen berkas atau file
Berkas adalah kumpulan informasi yang berhubungan sesuai dengan tujuan
pembuat berkas tersebut. Berkas dapat mempunyai struktur yang bersifat
hierarkis (dierctory,volume,dll).
Sistem informasi bertanggungjawab :
·
Pembuatan
dan penghapusan berkas.
·
Pembuatan
dan penghapusan direktori
·
Mendukung
manipulasi berkas dan direktori.
·
Memetakan
berkas ke secondary storage
·
Mem-backup
berkas ke madia penyimpanan yang permanen (non-volatile)
·
Sistem
proteksi
Jika sistem komputer mempunyai bebagai pengguna
dan mengizinkan eksekusi bersamaan dan berbagai proses maka berbagai proses
tersebut harus di proteksi terhadap satu atau beberapa aktivitas yang lain.
Proteksi ( protection) adalah beberapa mekanisme
untuk mengendalikan akses program, proses, atau pengguna pada sumber daya yang
ditugaskan oleh sistem komputer.
5. Jaringan
Sistem terdistribusi mengumpulkan prosesor –
prosesor yang tidak berbagi memori,perangkat perifedal, atau clock. Prosesor
dalam sistem dihubungkan melalui jaringan komunikasi yang dapat dikonfigurasi
dalam sejumlah cara yang berbede. Perancangan jaringan komunikasi harus
nmempertimbangkan message rounting dan connection strategis, dan masalah
keamanan.
Posts by : Admin
Kelebihan dan Kekurangan Hp Android
Kelebihan
Handphone Android
·
Multitasking – Ponsel Android bias
menjalankan berbagai aplikasi, itu artinya anda bisa browsing, Facebookan
sambil dengerin lagu.
·
Kemudahan dalam Notifiksasi – Setiap ada
SMS, Email, atau bahkan artikel terbaru dari RSS READER, akan selalu ada
notifiksai di Home Screen Ponsel Android, tak ketinggalan Lampu LED
Indikator yang berkedip – kedip,
sehingga anda tidak akan terlewatkan satu SMS, Email ataupun Misscall
sekalipun.
·
Akses mudah terhadap ribuan aplikasi
Android lewat Google Android App Market kalau anda senang install aplikasi
ataupun games, lewat Google Android App Market anda bias mendownload berbagai
aplikasi dengan gratis. Ada banyak ribuan aplikasi dan games yang siap untuk
anda download di ponsel Android.
·
Pilihan ponsel yang beraneka ragam ,
Bicara ponsel Android, Akan terasa ‘beda’ dibandingkan dengan iOS, jika iOS
hanya terbatas pada iphone dari Apple, maka Android tersedia di ponsel berbagai
produsen, mulai dari Sony Ericsson, Motorola, HTC sampai Samsung. Dan setiap
pabrik ponsel pun menghadirkan ponsel Android dengan gaya masing – masing,
seperti Motorola dengan Motoblur –nya, Sony Ericcson dengan Time Scape – nya.
Jadi anda bias leluasa memilih ponsel Android sesuai dengan merk favorite.
·
Bisa menginstal ROM yang dimodifikasi –
tak puas dengan tampilan standar Android, jangan khawatir ada banyak Costum ROM
yang bisa anda pakai di ponsel Android.
·
Widget bisa memudahkan anda mengakses
bebagai setting dengan cepat dan mudah.
Kekurangan
HP Android
Kekurangan dari sistem operasi Android ini adalah :
·
Koneksi Internet yang terus – menerus.
Kebanyakan ponsel android memelukan koneksi internet yang simultan alias terus
menerus aktif.
·
Iklan – Aplikasi di ponsel Android
memang bisa didapatkan dengan mudah dan gratis, namun konsekuensinya di setiap
aplikasi tersebut akan selalu yang terpampang, entah itu bagian atas atau bawah
aplikasi
Langganan:
Postingan (Atom)